Close Menu
Fajar News TV
  • BERITA
  • NASIONAL
  • TNI – POLRI
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • DAERAH

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Wow Ada Apa..?? SPBU Palleko Takalar Gelontorkan Duit ke Sejumlah Oknum Wartawan Puluhan Juta Rupiah Per Bulan

Oktober 12, 2025

Polres Poso Diminta Tindak Tegas SPBU Tentena Diduga Layani Pelansir BBM Subsidi Gunakan Jerigen

Oktober 12, 2025

Senjata Makan Tuan: Blunder Fatal Pemilik RS Aliah Ungkap Fakta HGU Koperson Lebih Dulu Terbit

Oktober 8, 2025
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest Vimeo
Fajar News TV
  • BERITA
  • NASIONAL
  • TNI – POLRI
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • DAERAH
Subscribe
Fajar News TV
Home»BERITA»Tragis dan Tak Terelakkan, 335 Pendaki Meninggal di Gunung Everest: Kenapa Jenazahnya Dibiarkan
BERITA

Tragis dan Tak Terelakkan, 335 Pendaki Meninggal di Gunung Everest: Kenapa Jenazahnya Dibiarkan

AdminBy AdminJuli 10, 2025Tidak ada komentar2 Mins Read
Facebook WhatsApp Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr VKontakte Email
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

 

FAJARNEWSTV.COM,” Jakarta-Gunung Everest, puncak tertinggi di dunia yang menjulang hingga 8.848 meter di atas permukaan laut, telah lama menjadi magnet bagi para pendaki dari seluruh dunia. Terletak di perbatasan Nepal dan Tibet, gunung ini tak hanya menyimpan keindahan luar biasa, tetapi juga sejarah kelam tentang risiko kematian yang menghantui setiap langkah menuju puncaknya.

Hingga Desember 2024, tercatat lebih dari 335 pendaki tewas saat berusaha menaklukkan Everest, baik ketika mendaki menuju puncak maupun saat perjalanan turun. Meski angka kematian rata-rata hanya sekitar 1%, nyatanya perjalanan mendaki Everest adalah taruhan hidup dan mati.

Penyebab utama kematian di gunung ini antara lain adalah penyakit ketinggian akut, yang memicu gejala seperti pusing, muntah, dan sakit kepala berat. Selain itu, cuaca ekstrem, longsor, dan kecelakaan saat memanjat menjadi ancaman nyata yang tak bisa diprediksi.

Mengapa Jenazah Tak Dipulangkan?

Banyak yang bertanya-tanya, mengapa jenazah para pendaki dibiarkan tergeletak di lereng Everest? Jawabannya bukan karena tidak peduli, tetapi karena medan ekstrem dan risiko keselamatan yang tinggi.

Alan Arnette, seorang pelatih pendaki gunung yang pernah mencapai puncak Everest pada 2014, menjelaskan kepada CNN bahwa dalam kondisi darurat, menyelamatkan diri adalah prioritas. Ketika seorang rekan terluka atau meninggal, terkadang pilihan paling masuk akal — dan menyakitkan — adalah meninggalkannya.

“Melihat mayat di Everest itu seperti melihat kecelakaan mobil yang mengerikan. Tubuh mereka membeku di gunung dan tetap ada di sana selama bertahun-tahun,” kata Arnette.

Biaya dan Bahaya yang Tak Terjangkau

Membawa turun jenazah dari Everest adalah operasi yang sangat mahal dan berbahaya. Laporan Business Insider menyebut bahwa memulangkan satu jenazah dapat menghabiskan biaya hingga US$70.000 atau lebih dari Rp1 miliar. Tak hanya mahal, proses evakuasi jenazah juga dapat merenggut nyawa penyelamat. Pada 1984, dua pendaki asal Nepal tewas saat mencoba mengambil mayat dari gunung tersebut.

BBC mencatat bahwa sebagian besar korban meninggal karena longsor atau jatuh, membuat evakuasi makin rumit karena posisi jenazah yang berada di lokasi-lokasi nyaris mustahil dijangkau.

Gunung yang Menjadi Kuburan Abadi

Dengan kondisi tersebut, Everest kini menjadi kuburan abadi bagi ratusan pendaki. Beberapa jenazah bahkan menjadi penanda jalur pendakian. Meskipun terdengar kejam, kenyataan inilah yang harus dihadapi para pendaki yang ingin menaklukkan atap dunia tersebut.

Everest, dalam keindahan dan kemegahannya, terus menjadi pengingat akan betapa kecilnya manusia di hadapan alam. Dan bagi sebagian pendaki, itu adalah harga yang harus dibayar demi sebuah mimpi: berdiri di titik tertinggi bumi.

 

#Tragis dan Tak Terelakkan 335 Pendaki Meninggal di Gunung Everest: Kenapa Jenazahnya Dibiarkan?#
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr WhatsApp Email
Previous ArticleSelamat & Sukses Grand Opening TOKO TIARA MODE  Fashion dan Grosir Pakaian Pria di Makassar
Next Article Barang Bukti Disita Polisi, Tapi Barang Bukti Malah Hilang? Kejanggalan Gelar Perkara Mulai Terkuak
Admin
  • Website

Berita Lainnya:

BERITA Oktober 12, 2025

Wow Ada Apa..?? SPBU Palleko Takalar Gelontorkan Duit ke Sejumlah Oknum Wartawan Puluhan Juta Rupiah Per Bulan

Oktober 12, 2025 BERITA
BERITA Oktober 12, 2025

Polres Poso Diminta Tindak Tegas SPBU Tentena Diduga Layani Pelansir BBM Subsidi Gunakan Jerigen

Oktober 12, 2025 BERITA
BERITA September 23, 2025

Motor Driver Ojol Dibakar Saat Penyerangan di Jalan Tinumbu 148 Ibu Sarifah Kehilangan Sumber Nafkah

September 23, 2025 BERITA
BERITA September 14, 2025

ASR Sultra : Tidak ada bukti dugaan Keterlibatan Sufmi Dasco di PT TMS, Jangan Diplintir

September 14, 2025 BERITA
Leave A Reply Cancel Reply

Our Picks

Stay off Social Media and Still Keep an Online Social Life

Januari 13, 2021
  • Facebook
  • Twitter
  • Pinterest
  • Instagram
  • YouTube
  • Vimeo
Don't Miss
BERITA

Wow Ada Apa..?? SPBU Palleko Takalar Gelontorkan Duit ke Sejumlah Oknum Wartawan Puluhan Juta Rupiah Per Bulan

By AdminOktober 12, 20250

Fajarnewstv.com,”Beredar informasi melalui wawancara investigasi dari seorang aktivis yang mengungkapkan bahwa SPBU Palleko di Kabupaten…

Polres Poso Diminta Tindak Tegas SPBU Tentena Diduga Layani Pelansir BBM Subsidi Gunakan Jerigen

Oktober 12, 2025

Senjata Makan Tuan: Blunder Fatal Pemilik RS Aliah Ungkap Fakta HGU Koperson Lebih Dulu Terbit

Oktober 8, 2025

Motor Driver Ojol Dibakar Saat Penyerangan di Jalan Tinumbu 148 Ibu Sarifah Kehilangan Sumber Nafkah

September 23, 2025

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

About Us
About Us

Your source for the lifestyle news. This demo is crafted specifically to exhibit the use of the theme as a lifestyle site. Visit our main page for more demos.

We're accepting new partnerships right now.

Email Us: info@example.com
Contact: +1-320-0123-451

Our Picks

Stay off Social Media and Still Keep an Online Social Life

Januari 13, 2021
New Comments
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Home
    • Redaksi Fajarnewstv.com
    © 2025 ThemeSphere. Designed by ThemeSphere.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.